Taufiksi – Hallo, kamu kangen sama saya ? kali ini kita akan membahas topik menarik yaitu caranya pilih jurusan kuliah.
Tentunya kamu tidak ingin menyianyakan bakat kamu kan, jadi kamu harus mempunyai landasan yang cukup kuat untuk memilih jurusan kuliah yang kamu sukai.
Lebih dari 70% menurut survei kecil kecilan, banyak mahasiswa yang menyesal dalam memilih jurusan, semoga kamu tidak di antara mereka.
Memang saya bukan seorang dosen, tapi saya saat ini emang masih menjadi seorang mahasiswa di salah satu kampus indonesia.
Tapi emang benar adanya rumor tersebut bahwa mahasiswa akan merasa menyesal karena salah masuk jurusan.
Tentu ada beberapa alasan kenapa mahasiswa tersebut merasa menyesal karena salah jurusan, yang mungkin akan kita bahas sebentar lagi.
Mahasiswa rentan akan perasaan seperti itu biasanya muncul pada saat sudah memasuki semester empat dan lima.
Kalau sudah melewati semester tersebut mungkin saya bisa jamin kamu bisa lebih mudah, emm bukan mudah sih tapi lebih ke pasrah wkwk.
Ya gimana lagi kan udah tinggal beberapa semester lagi masa iya mau menyerah di tengah jalan wkwk. Jadi kamu jangan sampai seperti itu, tepatnya jangan seperti saya juga hehe.
Ada banyak sekali jurusan di indonesia termasuk informatika, yang memang lumayan menjadi jurusan primadona selain kedokteran ya.
Kenapa saya bilang primadona ? tentunya tidak lepas dari teknologi dong, pasti banyak orang tua yang ingin anaknya sukses di bidang teknologi yang kerjanya cuma duduk doang.
Tapi tentu saja akan banyak sekali persyaratan untuk masuk jurusan kuliah informatika, tapi kalau kamu ngga kuat mental mungkin jangan pilih informatika deh wkwk.
Alasan Salah Pilih Jurusan Kuliah
Oke, mari kita akan bahas kenapa mahasiswa sering sekali merasa salah jurusan, padahal sudah duduk di bangku kuliah.
Dan bahkan ada juga malah yang sudah di terima universitas negri tapi masih tetap merasa salah jurusan, yahh itu ngga baik sih wkwk.
Tapi seperti yang sudah saya bilang kalau kamu sudah berhasil melewati semester empat ataupun lima. Maka kamu akan pasrah dan perjuangin.
Itu kebenaran yang sangat pahit memang wkwk, jadi tetap semangat demi yang ada di rumah, dan demi pasangan kalian.
Okelah ngga perlu basa basi terlalu panjang lebar, berikut ini adalah alasan mahasiswa salah pilih jurusan kuliah.
Orang Tua
Alasan yang sangat clasic bung wkwk. Tapi benar adanya begitu, kalau kamu terkendala dengan orang tua misalnya orang tua ingin kamu jurusan kedokteran gitu.
Well mau alasan apa coba untuk menolak permintaan dari orang tua tersebut, selain menurutinya. Tentu kamu harus menurutinya kalau tidak akan di coret dari KK.
Biasanya orang tua akan melihat yang terbaik untuk anaknya, tapi sering kali juga lupa akan bakat dari anaknya tersebut.
Maka dari itu sang anak rela tidak rela, mau tidak mau harus menuruti apa perkataan orang tuanya, siapa tau emang jadi jalannya ya kan.
Dan misalnya kamu sudah masuk kuliah jurusan kedokteran, kamu hanya bisa pasrah dong, dan inilah yang menyebabkan banyak mahasiswa yang berfikir mereka salah jurusan.
Padahal kalau di jalani, sama aja sulit wkwkwkwkkw. Terus solusinya apa dong ? Emm, bolehkan saya jawab ngga usah kuliah.
Nilai
Mungkin kamu punya nilai yang superior seperti setiap mata pelajaran mendapatkan nilai 100 dan itu sangat sempurna. Amin kek.
Dan kebetulan orang tua kamu melihat nilai yang kamu miliki karena di kasih tau oleh gurumu, dan sampai di rumah kamu harus masuk kuliah dengan jurusan kedokteran.
Well, itu sangat mungkin terjadi dong. Padahal kamu ingin masuk ke jurusan bisnis aja biar bisa dagang dengan metode for poin o wkwk.
Nah nilai inilah yang mungkin bisa menjadi sebuah alasan kamu salah jurusan wkwk.
Teman
Biasanya anak menjelang kelulusan sekolah akan mencari jati diri mereka, ada yang ingin mencari pekerjaan atau melanjutkan kuliah.
Dan ini juga bisa menyebabkan kamu salah dalam memilih jurusan, karena terhasut dengan kata kata teman.
Misalkan seperti, kalau kamu kuliah jurusan informatika masa depanmu akan lancar lancar aja lohh, bisa menjadi orang seperti babang zuck wkwk.
Ohh tentu saja kamu akan menjadi babang zuck, kalau kamu kuliah tidak di karenakan ikut ikutan teman dong.
Dengan mengikuti omongan teman maka kamu artinya sudah sepakat dengan konsekuensi dan tidak boleh untuk menyesal karena salah jurusan.
Dampak Kamu Salah Pilih Jurusan Kuliah
Jangan kira kamu salah memilih jurusan maka keadaan akan baik baik saja, tentu saja tidak. Akan ada banyak dampak yang bakalan kamu rasakan.
Kamu tidak tau ? Coba saja kamu masuk kuliah dan salah jurusan, apakah kamu akan mengalami dampak di bawah ini atau tidak.
Gak Paham Materi Kuliah
Kalau kamu sudah merasa salah jurusan maka kamu akan sangat sering tidak paham materi kuliah karena memang bukan ini yang kamu inginkan.
Misalkan kamu ingin jurusan kedokteran, tapi masuk ke jurusan seni. Hmm mungkin kamu bisa menggambar di organ dalam manusia wkwk.
Akan sulit memahami biologis manusia kalau kamu memang tidak suka dengan dunia biologis dan sukanya seni.
Tidak Semangat Kuliah
Kamu akan kehilangan semangat kuliah karena kamu sudah gak paham materi apalagi di suruh mengerjakan tugas tugas yang kamu tidak pahami.
Sangat sangat menyebalkan kan, coba kamu banyangkan kalau kamu adalah seorang striker bola, dan kemudian di suruh oleh pelatih untuk menjadi kiper.
Hmm, pasti sedikit kehilangan semangat kan, tentu saja. Ini juga berlaku kalau kamu salah pilih jurusan kuliah.
Tidak Niat Berangkat Kuliah
Kalau sudah tidak semangat maka niat untuk berangkat kuliah pun berkurang drastis, apalagi di kelas pasti akan sering di tanya dosen.
Mungkin kamu akan berangkat kuliah kalau ingin bertemu pacar di kantin, duduk semeja serasa kantin hanya ada kamu dan dia saja.
Well, itu yang akan terjadi kalah kamu salah jurusan.
Prestasi Nol
Tentunya kalau kamu tidak ada semangat, dan tidak ada niat berangkat kuliah, maka ini dampak yang paling serius.
Kamu tidak akan mendapatkan apa apa selama kamu di situ. Prestasipun tidak ada, karena hati dan pikiranmu tidak ada di dalam jurusan itu.
Nilai akhir, atau yang biasanya mahasiswa sebut adalah IPK akan jeblok, dan lebih parahnya lagi kamu akan di DO (Drop Out).
Sering Melamun
Mungkin ini yang bisa menyebabkan prestasi kamu tidak ada dan sulit untuk paham materi kuliah, karena kebanyakan melamun.
Melamunkan dan mempertanyakan kenapa bisa sampai di sini, dan kenapa saya bisa duduk di bangku ini, seharusnya saya memegang kuas dan menggammar pegunungan yang indah.
Dan masih banyak lagi hal yang bisa kamu lamunkan yang bisa menyebabkan kamu mendapatkan prestasi yang buruk di perkuliahan.
Menghabiskan Waktu
Menghabiskan waktu mungkin memang menjadi pekerjaan utama manusia, apalagi untuk mengabiskan waktu dengan hobby kesayangan.
Dan apalagi hobby tersebut tidak bermanfaat, seperti apa ya contohnya hmm. Mungkin main mobile legend ngga tau waktu.
Tips Memilih Jurusan Kuliah
Karena saya tau kamu mungkin akan mencari sedikit perbincangan yang bisa membantumu dalam memilih jurusan kuliah.
Tidak mungkin kamu ingin menjadi seperti yang sudah kita bahas barusan ye kan. Jadi ini adalah menurut pribadi saya.
Kalau kamu setuju dengan apa yang saya tuliskan maka selamat kamu mungkin bisa meminimalisir untuk salah jurusan.
Berikut ini adalah beberapa tips untuk memilih jurusan kuliah.
Pahami Bakat Serta Minatmu
Satu hal yang perlu kamu perhatikan adalah bakat dan juga minat. Tentu ini akan sangat berbeda antara minat dan bakat.
Minat itu seperti keinginanmu untuk berjuangan di sana, sedangkan bakat adalah kemampuan yang kamu miliki.
Terus kamu masih bingung kenapa minat dan bakat perlu di ikut sertakan dalam tips kali ini ? Kita akan ambil contoh.
Kamu punya minat di bidang seni, tapi kamu tidak punya bakat, menurut saya tidak masalah selagi kamu memipunyai minat terhadap jurusan tersebut.
Karena minat bisa terjadi karena kamu senang dan nyaman berada di antaranya. Sedangkan untuk bakat, kamu bisa mempelajarinya di perkuliahan.
Lalu kalau kamu tidak punya minat tapi punya bakat gimana ? Kalau ini mungkin akan sulit karena sedikit tricky.
Menurut saya minat adalah hal yang paling penting sih meskipun kamu punya bakat. Tapi kalau kamu punya bakat akan lebih bagus.
Karena itu adalah nilai plus kalau menurut saya.
Riset
Meskipun saya bilang minat adalah hal yang harus kamu miliki, tapi kamu juga harus melakukan riset, karena tidak mungkin kamu perang tanpa senjata.
Kalau kamu memang berminat pasti sudah tau dong jurusan tersebut mempelajari apa saja ? Jangan sampai kamu masuk jurusan tersebut tapi tidak tau akan belajar apa.
Dan mungkin kamu harus siap dengan mata kuliah yang ada di dalamnya dan pastikan kalau kamu sudah melakukan riset kamu tetap menyukainya.
Kalaupun tidak menyukainya mungkin kamu bisa membelot ke jurusan lain yang ada kemiripan dengan jurusan yang kamu minati.
Misalkan kamu minat di jurusan matematika, tidak selamanya matematika di jurusan matematika, kamu bisa beralih ke informatika atau teknik lainya mungkin yang ada mata kuliah matematika yang super banyak.
Konsultasi
Dan kamu juga perlu konsultasi, kalau kamu di sekolah kamu bisa konsultasi ke guru BK atau bimbingan konseling.
Dulu saya juga konsultasi ke guru BK sebelum masuk ke jurusan yang ingin di pilih. Kenapa kamu perlu konsultasi ?
Kamu akan menemukan jawabannya jika kamu pergi untuk konsultasi. Guru BK adalah salah satu tempat konsultasi terbaik menurut saya.
Meskipun kamu adalah anak yang nakal dan sering masuk ke ruangan BK untuk penghakiman tapi percayalah kalau kamu punya sedikit mimpi pasti guru BK akan dengan senang hati akan membantumu.
Dan gratis, karena adanya guru BK memang gunanya adalah untuk konseling siswa yang sedang mengalami kesulitan.
Penutup
Mungkin ini sudah sangat panjang dan kamu tidak akan senang membaca yang panjang panjang, maka dari itu kita akan cukupkan untuk hari ini, yahh saya juga sudah agak capai.
Sampai jumpa di artikel berikutnya babay.