Taufiksi – Bangun pagi tiba tiba skripsi, ada yang kepikiran seperti itu ? Tapi tentu habis skripsi terus wisuda ada stigma lulusan IT nganggur.
Emang ya, stigma masyarakat sangat sangat kejam. Tapi mungkin disini saya cuma menggerutu tentang stigma tersebut dan di liputi sedikit trik.
Yang mungkin aja bisa mengubah jalan pikirmu, dan bisa di baca oleh saya di kemudian hari. Kenapa lulusan it sering kali nganggur ?
Bukankah banyak juga mahasiswa jurusan lain yang nganggur, dan kenapa hanya lulusan it yang di cap begitu ? apakah karena jurusan ini superior ?
Banyak sekali pertanyaan, kemarin saya juga sempat membuat artikel tentang gagalnya menjadi programmer dan sekarang muncul di benak gimana waktu lulus itu saya nganggur.
Apa kamu sama ngalamin kayak gitu ?.
Banyak kok lulusan tidak bisa coding bahkan programmer aja ngga tau gitu gitu.
Hmm mungkin biar artikel ini lebih menarik kita akan membahas peluang pekerjaan yang bisa di lakukan oleh kamu para lulusan IT dan tidak terpaku terhadap coding juga.
Kan ngga enak ya, stigma habis wisuda kita di kerucutkan oleh pekerjaan yang mengharuskan kita jadi programmer.
Ya ngga sih.
Beberapa tips ini mungkin bisa kamu terapin supaya kamu tau sebelum wisuda harus ngapain.
Tips Pekerjaan Untuk Lulusan IT Nganggur
Gimana kamu udah bosan di cap seperti itu ? Sama saya juga udah bosan di cap seperti itu dan ingin berubah menjadi lebih baik lagi.
Ada sih beberapa pekerjaan yang bisa di lakuin oleh kamu saat sudah lulus kuliah dan selesai pusing pusing ria dengan tugas kuliah.
Freelancer
Siapa yang tidak tau tentang dunia freelance ? Kalau kamu sudah tau mungkin kamu ingin menjadi bagian dari freelancer.
Namun menurut saya pribadi dengan menjadi freelancer maka kamu harus mengorbankan waktumu, karena seberapa besar gajimu perbulan di tetapkan oleh sebanyak apa project yang kamu buat.
Dan kamu juga perlu menyiapkan brandingmu sendiri, misalkan kamu ngedisain gitu ya bikin portfolio tentang desain yang bagus sehingga ada yang minat dan memakai jasamu.
Atau kamu memang pengin menjadi programmer tapi di dunia freelance bisa kok, tapi khususin bahasa pemrogramman yang kamu kuasai, misalkan kotlin dan lain lain.
Bukankah pekerjaan bisa meminimalisir stigma lulusan it nganggur ?
Content Creator
Ohh sekarang sedang marak maraknya pekerjaan menjadi seorang content creator, tentu saja sosial media menjadi tempat bernaungnya.
Mungkin kalau kamu jagonya membuat sesuatu dalam bentuk suara atau editing vidio mungkin, menjadi content creator adalah jalan yang sekarang bisa di ambil.
Banyak sekali kok, misalkan instagram, gimana caranya kamu dapat uang dari instargram ?
Endorsment, bahkan bukan cuma itu. Instagram sekarang punya fitur yang namanya adalah instagram shop, nah kamu bisa berjualan disitu.
Ngga jadi nganggur deh.
Blogger
Kamu juga harus mencoba pekerjaan ini, mungkin sudah tidak banyak keliatan namun masih terdengar menjanjikan. Masih banyak kok yang berjuang dengan ngeblog.
Kamu bisa ambil contoh jika kamu lulusan IT, seperti petani kode dan lain sebagainya.
Ya, mungkin ada sebagian orang yang menyebutkan ini sebagai content writer. Tapi sama aja sih, saya juga seorang penulis bedanya hanya rumahan wkwk.
Dunia blog emang udah puluhan tahun yang lalu dan sekarang mungkin masih berjalan. Apa aja yang bisa kamu lakukan di blogger ini ?
Beberapa mungkin ada yang bertanya caranya dapat uang dari blog gimana ? Kamu bisa jual jasamu, barangmu, endorment dan bahkan iklan.
Ngga jadi nganggur kan.
Data Science
Beberapa teman teman kampus ada yang sangat suka sekali berkecimpung di dunia data.
Kamu pun mungkin bisa menjadi salah satu bagian dari komunitas data data tersebut, apa aja yang bisa kamu lakukan di bidang data ?
Analisis data, mencerna data dan masih banyak lagi yang bisa kamu lakukan.
Bahkan manipulasi data juga bisa di lakukan.
Terus pertanyaannya, gimana caranya dapat uang dari bidang ini ? Tentu saja kamu bisa freelance atau ikut di sebuah perusahaan.
Ujung ujungnya ndaftar kerja kan.
Fotografer
Mungkin, ini menjadi pekerjaan yang sesuai dengan hobimu dalam memotret pemandangan. Dan kayaknya bakalan cocok aja jika seorang lulusan IT menjadi fotografer.
Pernah dengar ngga ? kata kata sakral “anak it adalah dewa”, well ngga sepenuhnya benar tapi stigma tersebut di bangun karena anak it harus bisa apa aja.
Coba aja menjadi fotografer yang handal dan menerima jobs dan pastinya uang akan mengalir dengan sendirinya.
Vidiografer
Masih di bidang seperti ini, banyak sekali teman teman saya yang bahkan belum lulus sudah menjadi vidiografer handal.
Tidak menutup kemungkinan kalau kamu punya skill dalam bidang editing.
Bahkan kalau kamu tidak di terima di suatu perusahaan skill ini akan sangat penting dan kamu bisa mengedit vidio kemudian uploud menggunakan media yutub.
Cuan bukan ? wkwk. Selamat mencoba
Dropshipper / Reseller
Mungkin ini sedikit agak ngetrik tapi kalau kamu menjadi lulusan IT tapi masih nganggur cobalah untuk jualan sesuatu, dan salah satu jembatannya adalah dengan menjadi dropshipper atau reseler.
Kenapa kamu harus menjadi seorang dropshipper ? karena kamu tidak diharuskan mempunyai barangnya, berbeda dengan reseller.
Dropship yang kamu perlukan hanya sebuah laptop dan desain, mungkin kalau kamu adalah seorang desainer dari ui ux bisa lah mendesain product.
Youtuber
Kenapa saya menyarankan kamu untuk membuat youtube ? karena peluang untuk sukses dari youtube masih terbuka lebar untuk seorang lulusan IT.
Karena semakin jaman berkembang pesat, maka semakin banyak programmer yang dibutuhkan. Nah kamu bisa membuat sebuah tutorial programming melalui youtube.
Kamu bahkan bisa menggabungkan semua aspek dari poin diatas, seperti kamu bisa membuka lowongan untuk kamu menjadi freelancer.
Atau blogger, kamu bisa mengkombinasikannya, dan dropshipper apa lagi kamu bisa menjual produk yang kamu ingin jual, tanpa harus mempunyai toko offline sendiri.
Penutup
Sebenarnya masih banyak lagi seperti bisnis gitu gitu tapiii….
Karena ini sudah agak siang maka saya akhiri artikel ini karena saya ada kuliah nanti dan ingin mencoba untuk fokus setelah beberapa pertemuan saya bolos untuk tidur wkwk. Terima kasih yang sudah membaca sampai akhir, sampai jumpa di artikel berikutnya. Babay.