C++ akses modifier

Mengenal Lebih Dalam C++ Akses Modifier

Taufiksi – C++ akses modifier hehe, apa aja yaa. Mungkin kali ini kita akan membahas tentang akses modifier yang ada di C++.

Secara garis besar modifier merupakan sebuah kata, frasa atau klausa yang mengubah makna atau menjelaskan kata benda(noun) atau kata kerja (verb) dalam sebuah kalimat.

Selain itu, modifier juga dapat mengubah makna dari kata yang dimodifikasi atau memberikan informasi tambahan tentang kata tersebut.

Sedangkan modifier dalam bahasa pemrograman dalah sebuah kata kunci atau keyword yang digunakan untuk mengubah perilaku atau sifat suatu elemen dalam program, seperti variabel, fungsi, atau kelas.

Biasanya modifier digunakan untuk mengontrol hak akses, sifat dan perilaku dari elemen yang dimodifikasi tersebut.

Mulai Online-kan Projectmu

Udah ngodingnya capek, tapi masih di localhost ? tenang, yang kamu perlukan hanya uploud project ke hosting agar bisa diakses orang lain. Beli hosting sekarang dan dapatkan domain gratis.

Beli Hosting

Sebenarnya ada beberapa modifier yang ada di C++ yaitu sebagai berikut ini :

  1. Akses modifier (access modifiers)
  2. Static modifier
  3. Const modifier
  4. Inline modifier
  5. Dan lain sebagainya

Masih banyak lagi sebenarnya, tapi karena di artikel ini kita hanya membahas tentang C++ akses modifier maka kita bahas terlebih dahulu, untuk yang lainnya kita bahas dilain artikel kalo ngga mager wkwk.

Apa itu Akses Modifier di C++

Akses modifier di C++ adalah sebuah konsep yang digunakan untuk mengatur aksesbilitas dari anggota (member) suatu kelas(class) atau struktur(struct).

Modifier dapat digunakan untuk menentukan apakah sebuah anggota dapat diakses secara public, private atau dilindungi oleh kelas.

Terdapat tiga jenis access modifier di C++:

  1. Public
  2. Private
  3. Protected

Kita akan bahas satu persatu jenis jenis akses modifier ini nantinya lebih dalam. Penggunaan access modifier ini sangat penting untuk menerapkan konsep encapsulation dalam pemrograman berorientasi objek (OOP).

Dengan menggunakan access modifier, kita dapat mengontrol aksesibilitas anggota kelas dan mencegah manipulasi yang tidak diinginkan oleh kode yang berada di luar kelas.

Kenapa Kita Perlu Akses Modifier di C++

Akses modifier di C++ diperlukan untuk mengontrol aksesibilitas suatu objek atau fungsi dari kode program yang lain.

Akses modifier dapat ditempatkan di depan definisi kelas, variabel, atau fungsi dan dapat mengatur apakah entitas tersebut dapat diakses dari kode program di luar kelas atau hanya dapat diakses dari dalam kelas itu sendiri.

Dengan menggunakan akses modifier, programmer dapat mengontrol aksesibilitas data dan fungsi dalam kelas. Hal ini membantu untuk menjaga keamanan data dan menghindari adanya kesalahan atau manipulasi data dari kode program yang tidak diizinkan.

Selain itu, akses modifier juga membantu dalam pengembangan kode program yang modular dan memudahkan penggunaan dan pemeliharaan kode program secara keseluruhan.

Akses Modifier Public

Akses modifier public pada C++ memungkinkan anggota kelas untuk diakses dari mana saja dalam program, baik dari luar maupun dari dalam kelas itu sendiri.

Artinya, anggota kelas yang diberi akses modifier public dapat diakses oleh semua kode yang terkait dengan program, termasuk kode yang ada di luar kelas.

Sebagai contoh, kita bisa membuat sebuah kelas bernama “Person” yang memiliki anggota variabel public bernama “name” dan “age”.

Dalam contoh ini, kita dapat mengakses variabel “name” dan “age” dari mana saja di program, karena akses modifier-nya adalah public.

class Person {
public:
  std::string name;
  int age;
};

Dalam contoh di atas, variabel “name” dan “age” dapat diakses dari mana saja dalam program, termasuk dari luar kelas.

Sebagai contoh, kita dapat membuat objek dari kelas “Person” dan mengakses variabel “name” dan “age” secara langsung dari objek tersebut.

Person person1;
person1.name = "John";
person1.age = 30;

Kita juga dapat membuat fungsi untuk mengubah variabel “name” dan “age” dari luar kelas.

void changeName(Person& person, const std::string& newName) {
  person.name = newName;
}

void changeAge(Person& person, int newAge) {
  person.age = newAge;
}

Dalam contoh di atas, kita dapat mengakses variabel “name” dan “age” dari objek “person” dan mengubah nilainya menggunakan fungsi “changeName” dan “changeAge”. Karena variabel “name” dan “age” memiliki akses modifier public, kita dapat mengaksesnya dari luar kelas.

Namun, penting untuk diingat bahwa penggunaan akses modifier public juga memiliki risiko. Jika terlalu banyak anggota kelas yang diberi akses public, hal ini dapat menyebabkan kesulitan dalam memelihara dan memperbaiki program di kemudian hari.

Selain itu, akses modifier public dapat membuat program menjadi lebih sulit untuk dikelola dan digunakan.

Akses Modifier Private

Akses modifier private adalah salah satu dari tiga jenis akses modifier yang tersedia di C++ (yang lain adalah public dan protected).

Ketika sebuah variabel atau fungsi dideklarasikan sebagai private dalam suatu kelas, maka hanya anggota dari kelas itu sendiri yang dapat mengaksesnya.

Artinya, variabel atau fungsi private tidak dapat diakses dari luar kelas, bahkan oleh objek dari kelas yang sama.

Untuk menggunakan akses modifier private, kita perlu menempatkan variabel atau fungsi yang ingin dibuat sebagai private di dalam blok “private” dari deklarasi kelas.

Sebagai contoh, berikut ini adalah deklarasi kelas sederhana yang memiliki dua variabel private dan dua fungsi public:

class Mahasiswa {
  private:
    string nama;
    int nim;
  public:
    void setNama(string n) {
      nama = n;
    }
    void setNIM(int n) {
      nim = n;
    }
};

Dalam contoh di atas, variabel “nama” dan “nim” dideklarasikan sebagai private, sehingga hanya dapat diakses dari dalam kelas “Mahasiswa”.

Sementara itu, fungsi “setNama” dan “setNIM” dideklarasikan sebagai public, sehingga dapat diakses dari luar kelas “Mahasiswa”.

Dengan membuat variabel atau fungsi sebagai private, kita dapat memastikan bahwa data yang sensitif hanya dapat diakses dan dimodifikasi oleh anggota kelas yang ditentukan, dan bukan dari luar kelas.

Selain itu, akses modifier private juga dapat meningkatkan keamanan program secara keseluruhan. Dengan membatasi akses ke variabel dan fungsi tertentu, kita dapat mengurangi kemungkinan terjadinya serangan keamanan atau kebocoran data.

Akses Modifier Protected

Akses modifier protected adalah salah satu akses modifier yang dapat digunakan pada class di dalam bahasa pemrograman C++.

Akses modifier protected memungkinkan class turunan atau subclass untuk mengakses variabel dan fungsi yang bersifat protected dari class induk atau superclass, namun tidak memungkinkan untuk diakses oleh class lain atau objek yang berada di luar class tersebut.

Akses modifier protected digunakan ketika kita ingin membuat variabel atau fungsi yang dapat diakses oleh class turunan, namun tidak dapat diakses oleh class atau objek yang berada di luar class tersebut.

Hal ini berguna ketika kita ingin memastikan bahwa data yang ada di dalam class tetap terjaga keutuhannya dan tidak dapat diubah oleh class lain yang tidak diijinkan.

Berikut adalah contoh penggunaan akses modifier protected pada sebuah class di C++:

#include <iostream>
using namespace std;

class Mobil {
   protected:
      int kecepatan; // variabel protected

   public:
      void setKecepatan(int k) {
         kecepatan = k;
      }
};

class SportCar : public Mobil {
   public:
      void jalankan() {
         cout << "SportCar berjalan dengan kecepatan " << kecepatan << endl;
      }
};

int main() {
   SportCar ferrari;
   ferrari.setKecepatan(200);
   ferrari.jalankan();
   return 0;
}

Pada contoh di atas, terdapat dua class yaitu Mobil dan SportCar. Class Mobil memiliki variabel kecepatan yang bersifat protected, yang artinya variabel tersebut hanya dapat diakses oleh class Mobil dan subclass SportCar.

Kemudian, pada class SportCar, kita dapat mengakses variabel kecepatan yang bersifat protected dari class Mobil dengan menggunakan operator titik (.) dan nama variabel tersebut.

Dalam contoh di atas, kita mencoba untuk mengakses nilai variabel kecepatan melalui fungsi jalankan() yang ada di dalam class SportCar.

Penutup

Udah gitu doang untuk memahami beberapa jenis akses modifier yang ada didalam C++. Kita sudahi terlebih dahulu artikel kali ini, mau kerja wkwk. Babai.




Terima kasih sudah membaca artikelnya.
Support kopi ☕ darimu sangat berarti untuk-ku
Biar makin semangat dan kuat begadang

Tertanda Sayang

??‍?

Taufik Nurhidayah
Traktir Kopi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *